Taman Kyai Langgeng Magelang

Salam, ^^

Hhmm, ini cerita perjalanan yang sedikit terlupa sih tapi aku ingin sekali membaginya meski hanya sedikit. It's ok kan? *mringis* Hehehe..

Beberapa waktu yang lalu, tepatnya hampir sekitar 1 tahun yg lalu, aku dan si mas yang kebetulan sedang berlibur cukup lama di Yogya memutuskan untuk berkelana *halah* ke suatu tempat. Biasanya, pantai adalah tujuan utama kami tapi saat itu kami ingin merasakan tempat lain dan diputuskanlah untuk ke Magelang, tepatnya ke Taman Kyai Langgeng. Agak aneh ya namanya? Awalnya aku juga gak ngeh itu tempat apa. Si mas hanya memberi info jika tempat itu adalah tempat wisata keluarga yg dulu sering dikunjungi ketika almarhum bapak masih ada. Yaah, aku nurut aja sih karena aku juga gak tahu mau ke mana lagi dan kupikir sepertinya menyenangkan jika bisa ikut merasakan suasana tempat yg dulu sering dikunjungi keluarga si mas. :p

Awalnya rencana berangkat adalah setelah Subuh, sekitar jam 5 pagi. Tapi, karena saat itu akhir Desember dan hujan masih mengguyur Indonesia meskipun pagi-pagi buta. Akhirnya rencana berangkat diundur sampai hujan mereda sekitar jam 8 pagi. Berangkat dari Yogya dengan kondisi sedikit mengantuk dan bengkak mata karena dalam jeda waktu menunggu dari jam 5 sampai jam 8 pagi kuhabiskan dengan sedikit tidur ayam. Haha..

Sampai di daerah Muntilan, ternyata hujan mengguyur lagi dan jujur aku malas sekali memakai mantel hujan. Sebenarnya hujan gak terlalu deras sih, tapi kalau meneruskan perjalanan tanpa mantel sama saja mengundang flu dan pening. Jadi, dengan agak malas dan paksaan si mas aku memakai mantelku yg buluk itu. Ternyata selama perjalanan hujan semakin deras mengguyur. Untunglah aku menurut memakai mantel. Hihi.. :p

Kupikir jarak Taman Kyai Langgeng ini jauh sekali dan memakan waktu yg cukup lama, tapi ternyata hanya sekitar 1,5 jam perjalanan dan lokasinya ada di sekitar kota Magelang, tepatnya hanya 1 km dari pusat kota. Padahal kupikir lokasinya agak jauh dari kota. Hhmm.. 

Kyai Langgeng adalah sebuah nama yang diambil dari nama salah seorang pejuang di bawah pimpinan Pangeran Diponegoro, satu di antara pahlawan-pahlawan Indonesia yang berjuang dengan gagah berani merebut kemerdekaan melawan penjajah Belanda selama perang Diponegoro (1825 - 1830). Dasar dijadikannya sebuah Taman dengan menggunakan nama Kyai Langgeng karena almarhum dimakamkan di kawasan ini. Makam tersebut masih ada dan terawat hingga saat ini. (source)



Sesampai di sana, aku hanya bisa terdiam. Tempat ini benar-benar tempat berlibur untuk keluarga. Ada banyak pengunjung meskipun saat itu hujan. Anak-anak, Ibu-ibu, Bapak-bapak, semua berkumpul dan kami hanya sepasang manusia kehujanan yang bingung mau ngapain di tempat itu. Hadehh.. 

Karena hujan, semua tempat berteduh penuh. Kami pun kebingungan akan mendaratkan pantat yang sudah kecapekan ini. Setelah berputar-putar akhirnya dapat juga tempat, yakni di sebuah gazebo yg untungnya saat itu tidak ada orang yg kepikiran untuk duduk-duduk di sana sampai akhirnya mereka tahu kami duduk di sana dan ikut-ikut duduk *mengganggu saja* :D  Oya, untung pula si mas berinisiatif untuk membawa mantel yang bisa digelar dan kita bisa duduk dengan tenang di atasnya.

 camilannya kacang atom :D

Di dalam area taman ini sebenarnya cukup menarik sih, karena sejuk dan banyak tempat bermain *cukup menarik untuk anak-anak seusiaku :p * bahkan ada roller coaster juga lho. Yaah, memang roller coaster yg ada gak bisa disamakan denga yg ada di Dufan atau wahana bermain lainnya. Hanya roller coaster sederhana dengan lintasan yang gak cukup panjang. Meskipun suara roller coaster ini sangat menakutkan, seperti suara mesin yg tersendat-sendat tapi banyak juga lho yang mengantri untuk ikut naik. Tarif rooler coaster yg hanya berputar 2 atau 3 kali seingatku ini adalah sekitar Rp 5.000,-  Aku agak tertarik untuk naik, tapi ternyata si mas agak takut untuk naik. Hehe.. Malas juga kalau aku naik sendiri. 

Taman ini memang benar-benar dikhususkan untuk keluarga dan anak-anak. Karena selain murah, di sana layaknya tempat rekreasi yg lengkap. Mungkin bisa dikatakan sebagai taman bermain, karena ada banyak wahana bermain di sana. Ada tempat piknik, ayunan, roller coaster, patung dinosaurus, topeng monyet, becak-becak-an, kolam renang, dan sebagainya. Selain itu, selama di sana aku juga melihat sekumpulan Ibu dan Bapak yg duduk berkumpul di satu gazebo yg ternyata juga disewakan. Mungkin itu sekumpulan Ibu arisan beserta suami yang memutuskan untuk mengadakan acara rekreasi. Yaah, cukup menyenangkan juga meski setelahnya kami masuk angin. -__-



Taman Kyai Langgeng
Jl. Cempaka No. 6, Kota Magelang.
Telp. (0293) 364142

Komentar

  1. Aku pernah coba naik roller coasternya. Kapoookk... kayak mau kelempar ke jurang. Waaa... T_____T

    #berlebihan

    BalasHapus
  2. aku pernah juga ke sana ma mantan cowokku yg skrg jadi suamiku, pas musim hujan juga, baca postinganmu ini bikin inget pas sepatu kerjanya basah kuyup karna hujan.

    BalasHapus
  3. wah tempat yang asyik tu kayaknya, hehehe......apalagi ada si mas, hehehe.....

    BalasHapus
  4. @mbak Tanti: wkwkwk..hooh mpokk. Itu makanya agak ragu jg mo naik.. :D

    @mbak Mash: waaw, emezing. Nostalgila yo mabk..hihi..

    @Krisna: hooh, asyik sampe masuk angin kris..haha..

    BalasHapus
    Balasan
    1. kebersamaan emang harus dibayar mahal den.....(ngomong apa qku ni? nglantur) hehehe.......

      Hapus
  5. aku jg pernah kesana waktu ngantar anak-anak TPA outbond, waktu itu masih semester 2. jadi mereka outbond, aku main sendiri ^_^. pengen banget sih naik roller costernya, tp keburu dipanggil panitia -__-

    BalasHapus
  6. @mbak fato: kyaknya ank2 TPA kbanyakan diajakin rekreasi ke situ ya mpok,hehe..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer